Sabtu, 21 Juli 2012

Sekaranglah Saat yang Tepat




Masalah utama kenapa kita seringkali menunda adalah karena masalah persepsi, memiliki program asuransi dengan dana yang disisakan, bukan dengan dana yang disisihkan.
Seringkali orang bertanya-tanya: ‘kapan saat terbaik untuk mulai menabung dan memiliki program asuransi jiwa untuk menjamin masa tua, beserta manfaat-manfaat lainnya seperti pada saat dirawat di rumah sakit, dalam kondisi kritis, kecelakaan yang berakibat cacat tetap dan total, bahkan manfaat kehidupan bagi keluarga yang ditinggalkan.
Masa pra-nikah (usia 20-30)
Pada usia muda, kita seringkali beranggapan belum saatnya mulai menabung dan membeli polis asuransi dengan alasan pendapatan belum mencukupi, merasa baru memulai perjalanan hidup, masih banyak waktu dan merasa harus menikmati, semasa hidup selagi muda.
Masa Pasca-nikah (usia 30-45)
Memasuki setelah masa pernikahan, kita masih menunda untuk mulai menabung dan memiliki program perlindungan dengan alasan masih harus berusaha keras untuk menghidupi keluarga, kebutuhan lainnya banyak yang mendesak seperti persiapan untuk memiliki anak, melahirkan, sampai biaya anak sekolah, termasuk kewajiban cicilan rumah dan mobil. Nantilah kalau anak-anak sudah besar dan sudah tidak mengeluarkan terlalu banyak biaya, baru dipikirkan.
Masa usia 45-55
Menginjak  usia 45 tahun biasanya kita sudah mulai mapan, penghasilan sudah memadai. Namun kita masih tetap menunda rencana membeli polis asuransi, karena sesudah dikalkulasi; ternyata biaya kuliah anak-anak cukup besar. Masa-masa ini adalah masa yang paling banyak menghabiskan biaya dalam kehidupan berkeluarga.
Masa usia 55-65
Pada masa ini seharusnya kita sudah bisa menabung, namun kenyataanya tidak semudah itukarena tidak mudah seusia ini untuk melangkah dan mencari pekerjaan yang lebih baik, sehingga akhirnya kita tetap menunda.
Masa usia 65
Sampailah kita pada masa dimana kita sudah terlambat untuk mulai menabung dan memiliki program perlindungan karena ussia kita sudah mulai tua. Kadangkala kita tinggal bersama anak dan menantu kita dan uang Jamsostek kita yang sedikit tidak banyak membantu. Barulah kita berpikir ‘seandainya’ kita mulai menabung sejak 20 tahun lalu, tetapi sekarang sudah terlalu terlambat. Kita tidak bisa menabung bila tidak memiliki pendapatan.
Kebanyakan orang beranggapan memiliki program asuransi jiwa dengan berbagai manfaat lainnya, bukanlah merupakan kebutuhan utama, sehingga orang seringkali menunda, padahal hal ini sangat berisiko.
Sebenarnya saat yang tepat untuk menabung dan memiliki program perlindungan adalah SEKARANG, jangan ditunda-tunda, menunda adalah karena masalah persepsi: memiliki program dengan danayang DISISAKAN, bukan dengan dana yang DISISIHKAN. Jadi yang tepat adalah: “Dengan menyisihkan pendapatan kita per bulan untuk memulai menabung dan memiliki program perlindungan.

bagi para pembaca yang ingin dibuatkan ilustrasi asuransi bisa menghubungi saya :
nama : untung ali romdon
no. HP : 085226478412

Rabu, 11 Juli 2012

Pilih jenis investasi yang tepat


Pilih jenis investasi yang tepat
Seringkali kita melihat bahwa seseorang yang memiliki penghasilan lebih besar tetapi aset atau hartanya lebih sedikit dibandingkan orang lain yang penghasilannya lebih kecil. Salah satu penyebabnya adalah gaya hidup yang boros dan tanpa perhitungan, sehingga sedikit atau tidak ada bagian yang ditabung. Bila Anda merencanakan untuk menabung, ada beberapa pilihan yang ditawarkan. Atau, Anda dapat pula mempertimbangkan untuk mulai melakukan investasi.

Berinvestasi berarti kita menanamkan sejumlah uang atau membeli suatu aset dengan maksud memperoleh keuntungan. Dalam berinvestasi selalu ada risiko kerugian yang mungkin saja dialami. Suatu investasi yang dapat memberi peluang keuntungan lebih besar, biasanya akan diikuti dengan risiko kerugian yang lebih besar pula. Anda sebaiknya mengenal keuntungan yang dapat diperoleh beserta risiko kerugian yang mungkin diderita.
Jenis Investasi
Secara umum, aset yang dapat menjadi saran investasi terbagi menjadi dua, yaitu aset riil dan aset finansial. Aset riil adalah aset yang dimiliki dan memiliki wujud yang kita simpan atau miliki. Contohnya aset riil adalah rumah, tanah dan emas. Sedangkan, aset finansial tidak berwujud, biasanya hanya berupa kertas yang merupakan bukti kepemilikan kita. Contoh investasi antara lain tabungan, deposito, reksadana, obligasi, saham, emas, properti, dan lainnya. Sekarang, mari kita lihat apa saja keuntungan dan kerugian dari masing-masing jenis investasi tersebut.
Jenis Investasi
Keuntungan dan Kerugian Investasi
Tabungan
Menyimpan uang di bank untuk dipergunakan kemudian jika diperlukan.

Keuntungan Tabungan
Dapat diambil kapan saja dan tidak memiliki risiko.
Kerugian Tabungan
Uang dapat dengan mudah berkurang, karena dapat diambil kapan saja dengan mudah serta bunga yang kecil.
Deposito
Menyimpan uang untuk periode tertentu, bila belum jatuh tempo uang tidak dapat diambil atau akan mendapat penalti bila diambil sebelum waktunya.

Keuntungan Deposito
Risiko sangat rendah. Bunga yang dapat diterima lebih besar dibandingkan tabungan biasa.
Kerugian Deposito
Keuntungan atau bunga yang diterima lebih sedikit bila dibandingkan dengan jenis investasi lain yang berhadapan langsung dengan risiko pasar.
Reksadana
Adalah tempat menghimpun dana secara kolektif. Dana yang terkumpul akan dikelola oleh Manajer Investasi yang akan diinvestasikan pada jenis investasi lainnya. Bila mendapat keuntungan atau kerugian akan dibagi secara rata untuk para investor. Ini dapat menjadi pilihan bagi Anda yang baru memulai untuk berinvestasi. Jenis risikonya berbeda, tergantung jenis risiko yang dipilih. Jenisnya adalah reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana saham, dan reksadana campuran.

Keuntungan Reksadana
Tidak perlu memiliki banyak pengetahuan, karena dikelola oleh Manajer Investasi. Karena diinvestasikan ke banyak tempat, maka bila terjadi kerugian di satu tempat bisa tertolong tempat lain yang mungkin menghasilkan keuntungan.
Kerugian Reksadana
Bagi sebagian orang, karena tidak dikelola sendiri sering tidak puas dengan hasilnya. Keuntungan lebih sedikit dibandingkan saham dan ada biaya yang dikeluarkan untuk pengelolanya.
Obligasi
Obligasi adalah surat hutang, merupakan bukti bahwa kita memberikan hutang kepada perusahaan tertentu atau pemerintah. Pihak yang berhutang akan memberi bunga untuk jangka waktu tertentu. Jangka waktu pengembalian hutang lebih dari satu tahun. Obligasi yang paling aman adalah obligasi atau surat utang dari negara.

Keuntungan Obligasi
Bunga lebih besar dibandingkan deposito.
Kerugian Obligasi
Jangka waktu panjang (> 1 tahun), sehingga tidak dapat dicairkan bila diperlukan atau bila ingin berinvestasi lain. Bila pihak yang berhutang bangkrut, berarti tidak dapat mengembalikan hutangnya.
Saham
Memiliki saham berarti Anda memiliki kepemilikan dalam suatu perusahaan. Uang yang kita tanamkan dijadikan sebagai modal untuk perusahaan tersebut. Perusahaan akan memberikan keuntungan yang diterima kepada para pemegang saham yang disebut sebagai deviden. Bila dinilai baik atau banyak orang yang berminat untuk membeli saham suatu perusahaan, harganya akan naik, sehingga bila Anda menjual sahamnya akan memperoleh keuntungan. Sebaliknya, bila perusahaan menderita kerugian, harga sahamnya dapat turun sehingga Anda dapat menderita kerugian. Saham ini dapat dibeli pada perusahaan sekuritas. Untuk tiap transaksi jual atau beli, Anda akan dikenakan biaya.

Keuntungan Saham
Dapat mendatangkan keuntungan yang sangat besar bila harga saham naik. Dengan modal sedikit, dapat diperoleh hasil berkali-kali lipat.
Kerugian Saham
Risiko kehilangan besar pula, saat harga saham turun.
Emas
Harga emas cenderung naik setiap tahun, itulah sebabnya banyak orang yang membeli emas kemudian menjualnya saat harganya naik. Bila hendak digunakan untuk investasi, emas yang dibeli hendaknya berupa logam mulia batangan atau koin daripada emas dalam bentuk perhiasan. Emas batangan atau koin tidak mengalami penyusutan atau ongkos pembuatan yang biasa dikenakan apabila kita menjual dalam bentuk perhiasan.

Keuntungan Emas
Merupakan aset likuid atau aset yang mudah dijual.
Kerugian Emas
Sulit dalam penyimpanan karena bila tidak hati-hati dapat dengan mudah dicuri.
Properti
Sama seperti emas, harga properti yaitu rumah dan tanah cenderung akan naik. Dengan membeli properti, dan menjualnya di kemudian hari akan mendatangkan keuntungan karena harga jualnya sudah naik. Harga rumah akan cepat naik bila lokasinya strategis atau dekat dengan fasilitas umum, ini dapat menjadi pertimbangan saat akan memilih lokasi. Bila akan membeli rumah di perumahan yang belum atau masih dibangun, pastikan pengembang dapat dipercaya dan adanya perjanjian yang jelas, karena ada beberapa kasus, setelah kita membayar, pembangunan rumah tidak dilanjutkan yang mengakibatkan kerugian.

Keuntungan Properti
Risiko kecil serta dapat disewakan sehingga dapat memberi penghasilan tambahan.
Kerugian Properti
Perlu dana yang besar untuk membeli rumah atau tanah. Properti bukan aset yang likuid karena tidak mudah untuk menjualnya bila suatu saat membutuhkan uang.
Pertimbangkan juga kapan Anda ingin mengambil kembali hasil investasi, apakah hanya untuk periode pendek atau untuk jangka waktu panjang. Bila Anda ada keperluan dalam waktu dekat, pilih investasi dengan risiko rendah dan berifat liquid. Sedangkan, untuk jangka panjang, Anda dapat memilih investasi dengan risiko tinggi yang dapat meberi keuntungan yang lebih besar.

hubungi kami  apabila anda ingin berinvestasi yang all in 1

Untung Ali Romdon
085 226 478 412 atau 081 575 873 619
atau email :
                                                      untunk_cell@yahoo.co.id       
untungaliromdon@gmail.com
Sebelumnya persiapkan dulu data-data yang akan kami butuhkan untuk pembuatan proposal/ilustrasi berupa:
1. Nama lengkap
2. Tangal Lahir
3. Jenis Kelamin (L/P)
4. Status Merokok/Tidak (1 Tahun terakhir)
5. Pekerjaan saat ini (mohon di deskripsikan)
6. Data anak (sama seperti diatas) – jika ingin diikut sertakan dalam program
7. Alamat email/Fax/No Telp yang dapat dihubungi

Anda akan mendapatkan ilustrasi secara Gratis (sebelum anda memutuskan bergabung/tidak) yang akan kami kirimkan melalui fax/email maupun kami antar ke alamat tujuan untuk memberikan penjelasan secara langsung.


PRU Hospital And Surgical



Pru Hospital and Surgical merupakan raider atau tambahan manfaat yang di dapat oleh nasabah Unit Link Prudential dimana tanda kepemilikan raider ini dengan diberikannya sebuah kartu PruHS.

Kartu ini dapat di pergunakan sebagai pengganti uang tunai pada saat anda membutuhkan pelayanan rawat inap di rumah sakit yang sudah bekerja sama dengan Prudential dan SOS International. Saat ini sudah ada ratusan rumah sakit di kota kota besar maupun kota kabupaten yang tersebar di seluruh indonesia yang sudah berada dalam jaringan SOS International atau menjadi rujukan Prudential.
Penggunaan kartu PHS ini tidaklah rumit. Cukup dengan menunjukkan kartu tersebut ke rumah sakit rumah sakit yang telah di tunjuk. Dan mereka akan mengkonfirmasikan keabsahan kartu anda ke SOS Hotline 24 jam. Apabila kartu tersebut sahdan berlaku, maka anda tidak lagi memerlukan uang tunai atau jaminan untuk dapat di rawat di rumah sakit sesuai dengan kelas yang anda miliki.
Manfaat
Manfaat Pru Hospital & Surgical adalah mengcover diantaranya: Biaya Rawat Inap, Biaya Dokter selama rawat inap, Biaya Operasi, Biaya biaya yang mungkin timbul atas tindakan medis lainnya. Dengan kemudahan ini di harapkan nasabah prudential tidak perlu lagi repot repot untuk mengurus claim asuransi kesehatan pada saat di butuhkan.

Info dan Ilustrasi, hubungi:
Nama                : Untung Ali Romdon
Kode Agen          : 00458025
Sertifikasi AAJI    : 11583786
HP                    : 085 226 478 412 atau 081 575 873 619
Email                 : untunk_cell@yahoo.co.id 
                           untungaliromdon@gmail.com